Zina Mata (Lahadhat)
Lahadhat adalah pandangan kepada hal-hal yang menuju kemaksiatan. Bukan sekedar memandang akan tetapi diikuti dengan pandangan selanjutnya. Pandangan adalah pemimpin sekaligus duta nafsyu syahwat. Menjaga pandangan berarti menjaga kemaluan. Barangsiapa yang mengumbar pandangannya, maka ia akan masuk kepada hal-hal yang membinasakan.
Mytrueinfo.net - Page Ini Merupakan Medium Dakwah Online Yang akan Menyebarkan Mesej-Mesej Dakwah Yang InsyaAllah akan Menjadi Panduan dan Bahan Sebaran Ke Arah Kebaikan.
Suatu saat Rasulullah saw. Menasehati Ali,
“Jangan kamu ikuti pandangan pertamamu dengan pandangan kedua dan selanjutnya. Milik kamu adalah pandangan pertama, tapi yang kedua bukan.”
Salah satu bahaya memandang yang haram ialah timbulnya kepayahan-kepayahan. Akibat selanjutnya adalah seorang hamba akan melihat sesuatu yang tidak akan tahan dilihatnya. Ini adalah siksa yang paling pedih, jangankan melihat semuanya, melihat sebagian saja tak mampu.
Akibat yang lebih mengherankan lagi adalah bahwa dengan sekali pandang an, hati akan terluka dan akan menimbulkan luka demi luka lagi dalam hati. Sakit itu tidak akan hilang dengan mengulang pandangan.
Ada sebuah hikmah yang mengatakan,”Sesungguhnya menahan pandangan-pandangan kepada yang haram lebih ringan daripada menahan kepayahan yang ditimbulkan terus-menerus.”
Zina Pikiran, Lamunan, dan Khayalan
Bahaya dari pintu lamunan dan khayalan lebih berbahaya dan sulit dihadapi. Dari sinilah awal mula kebaikan dan keburukan. Dari sini pula lahir kemauan-kemauan, cita-cita, dan juga tekad. Barangsiapa yang berhasil menjaga dan mengendalikan lamunan-lamunannya , maka sesungguhnya ia mampu menguasai dirinya dan syahwatnya. Sebaliknya, barangsiapa yang kalah oleh lamunan-lamunannya, maka jiwa dan syahwatnya lebih menguasainya. Barangsiapa yang meremehkan lamunan-lamunannya, maka ia akan terseret ke dalam aneka ragam kebinasaan. Lamunan-lamunan itu akan terusberputar di dalam hati manusia hingga menjadi angan-angan semu.
Seperti halnya fatamorgana yang ada di suatu tempat yang lapang yang dikira air oleh orang yang haus. Namun ketika air itu dekat ia tidak mendapatkan apa-apa. Allah berfirman,
“ Dan orang-orang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun. dan didapatinya (ketetapan) Allah disisinya, lalu Allah memberikan kepadanya perhitungan amal-amal dengan cukup dan Allah adalah sangat cepat perhitungan-Nya[1042].” (QS. An-Nur :39)
Zina Lidah, pintu masuk perkataan
untuk menjaga zina lidah hendaknya jangan keluar ucapan yang sia-sia dan percuma. hendaknya tidak berkata kecuali kata-kata yang ia harapkan ada untung dan tambahan kebaikan agamanya. sebelum berkata, sebaiknya ia mempertimbangkan hal itu.
Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ditanya,"apa yang paling sering memasukkan seseorang kedalam neraka?" Beliau menjawab
"mulut dan kemaluannya".(H.R Tirmidzi)
Referensi: Al Jawabul Kafi Liman Saala'Anid Dawaaisy-syafi
Semoga menambah pengetahuan kita dan bermanfaat.
silahkan di bagikan...
Lahadhat adalah pandangan kepada hal-hal yang menuju kemaksiatan. Bukan sekedar memandang akan tetapi diikuti dengan pandangan selanjutnya. Pandangan adalah pemimpin sekaligus duta nafsyu syahwat. Menjaga pandangan berarti menjaga kemaluan. Barangsiapa yang mengumbar pandangannya, maka ia akan masuk kepada hal-hal yang membinasakan.
Mytrueinfo.net - Page Ini Merupakan Medium Dakwah Online Yang akan Menyebarkan Mesej-Mesej Dakwah Yang InsyaAllah akan Menjadi Panduan dan Bahan Sebaran Ke Arah Kebaikan.
Suatu saat Rasulullah saw. Menasehati Ali,
“Jangan kamu ikuti pandangan pertamamu dengan pandangan kedua dan selanjutnya. Milik kamu adalah pandangan pertama, tapi yang kedua bukan.”
Salah satu bahaya memandang yang haram ialah timbulnya kepayahan-kepayahan. Akibat selanjutnya adalah seorang hamba akan melihat sesuatu yang tidak akan tahan dilihatnya. Ini adalah siksa yang paling pedih, jangankan melihat semuanya, melihat sebagian saja tak mampu.
Akibat yang lebih mengherankan lagi adalah bahwa dengan sekali pandang an, hati akan terluka dan akan menimbulkan luka demi luka lagi dalam hati. Sakit itu tidak akan hilang dengan mengulang pandangan.
Ada sebuah hikmah yang mengatakan,”Sesungguhnya menahan pandangan-pandangan kepada yang haram lebih ringan daripada menahan kepayahan yang ditimbulkan terus-menerus.”
Zina Pikiran, Lamunan, dan Khayalan
Bahaya dari pintu lamunan dan khayalan lebih berbahaya dan sulit dihadapi. Dari sinilah awal mula kebaikan dan keburukan. Dari sini pula lahir kemauan-kemauan, cita-cita, dan juga tekad. Barangsiapa yang berhasil menjaga dan mengendalikan lamunan-lamunannya , maka sesungguhnya ia mampu menguasai dirinya dan syahwatnya. Sebaliknya, barangsiapa yang kalah oleh lamunan-lamunannya, maka jiwa dan syahwatnya lebih menguasainya. Barangsiapa yang meremehkan lamunan-lamunannya, maka ia akan terseret ke dalam aneka ragam kebinasaan. Lamunan-lamunan itu akan terusberputar di dalam hati manusia hingga menjadi angan-angan semu.
Seperti halnya fatamorgana yang ada di suatu tempat yang lapang yang dikira air oleh orang yang haus. Namun ketika air itu dekat ia tidak mendapatkan apa-apa. Allah berfirman,
“ Dan orang-orang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun. dan didapatinya (ketetapan) Allah disisinya, lalu Allah memberikan kepadanya perhitungan amal-amal dengan cukup dan Allah adalah sangat cepat perhitungan-Nya[1042].” (QS. An-Nur :39)
Zina Lidah, pintu masuk perkataan
untuk menjaga zina lidah hendaknya jangan keluar ucapan yang sia-sia dan percuma. hendaknya tidak berkata kecuali kata-kata yang ia harapkan ada untung dan tambahan kebaikan agamanya. sebelum berkata, sebaiknya ia mempertimbangkan hal itu.
Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ditanya,"apa yang paling sering memasukkan seseorang kedalam neraka?" Beliau menjawab
"mulut dan kemaluannya".(H.R Tirmidzi)
Referensi: Al Jawabul Kafi Liman Saala'Anid Dawaaisy-syafi
Semoga menambah pengetahuan kita dan bermanfaat.
silahkan di bagikan...